MENULIS KELENGKAPAN NASKAH


Kelengkapan naskah sesuai dengan aturan penerbit menjadi syarat utama agar tulisan dapat diterbitkan dengan cepat. Kelengkapan naskah buku perlu diketahui bagian-bagiannya dan kita terkadang belum bisa membedakan bagian-bagian tersebut.

Malam ini, Senin, 16 Agustus 2021 kegiatan belajar menulis PGRI gelombang ke-19 dimulai. Pertemuan malam ini adalah pertemuan ke-16 dengan materi Menulis Kelengkapan Berkas. Narasumber kegiatan ini adalah Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD atau sapaan akrabnya Cikgu Tere. https://www.cikgutere.com/2021/01/tere-bukan-liye.html

Cikgu Tere adalah salah satu alumni gelombang ke-4 kegiatan belajar menulis PGRI yang diprakarsai oleh Wijaya Kusumah atau Om Jay. Beliau juga seorang penulis andal dan berhasil menulis empat buku solo yang sudah diterbitkan oleh penerbit mayor PT Andi Offset.


Menurut Cikgu Tere bahwa ada minimal 4 (empat) bagian kelengkapan naskah. Keempat bagian tersebut, yaitu:

1. Prakata, merupakan ungkapan hati seorang penulis buku. Panjang prakata berkisar satu sampai dua halaman, namun lebih efektif satu halaman. Isi dari prakata adalah ucapan terima kasih penulis kepada pihak-pihak yang telah mendukung penulisan buku tersebut, menggambarkan isi buku secara ringkas, sasaran pembaca, keunggulan buku, dan pesan bagi pembaca.

Penulis juga perlu mengetahui perbedaan prakata dan kata pengantar. Prakata; dituliskan oleh penulis buku itu sendiri, biasanya terdapat di karya tulis ilmiah, jurnal, dsb, umumnya ditulis lebih singkat dan ringkas. Kata Pengantar; dituliskan oleh orang lain (penerbit, senior, orang yang berkompeten), biasanya terdapat di buku, dan umumnya ditulis lebih Panjang, mengulas buku lebih mendalam.


2. Daftar Isi, disebut juga outline/kerangka. Outline bermanfaat memudahkan proses penulisan, membuat penulis tidak bingung, bahan presentasi ke penerbit, menjadikan tulisan lebih sistematis, membuat penulis fokus pada inti tulisan, dan menjamin kelengkapan tulisan. Kemudian, kita dapat membuat daftar isi otomatis melalui Microsoft Word. Berikut cara membuat daftar isi otomatis di Microsoft word:


3. Sinopsis. Ditulis untuk mempermudah pembaca dalam memahami isi tulisan. Mengunakan Bahasa yang lugas dan mudah dimengerti. Sinopsis juga menyajikan alur cerita secara lengkap namun lebih ringkas. 

Sinopsis berbeda dengan Blurb. Blurb adalah bagian menarik dari sebuah buku yang dituliskan dengan kata-kata memikat dan mengundang rasa ingin tahu pembaca sehingga mereka ingin membaca keseluruhan isi buku tersebut. Pertanyaan yang mengundang rasa ingin tahu pembaca merupakan penanda utama blurb. Berikut contoh blurb:

4. Profil penulis, merupakan riwayat penting terkait dengan diri penulis. Ditulis dalam bentuk narasi. Penulisannya singkat, padat, dan ringkas. Relevan dengan kehidupan atau profesi penulis. Memuat informasi kontak penulis. 

Materi kali ini tidak kalah pentingnya dengan materi sebelumnya. Penulis sangat perlu mengetahui kelengkapan naskah tulisan. Kelengkapan naskah menurut Cikgu Tere adalah prakata, daftar isi, synopsis, dan profil penulis. Penulis minimalnya harus mempersiapkan kelengkapan tersebut sebelum mengirimkan naskah ke penerbit. 



Resume : 16
Narasumber : Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD
Tema : Menulis Kelengkapan Naskah
Peserta : Agustan
Angkatan : 19


Komentar

  1. Mari Pak, kita siapkan kelengkapan menulis agar buku kita dapat segera diterbitkan.

    BalasHapus
  2. Mari bersemangat membuat kelengkapan penulis

    BalasHapus
  3. Bagus tulisannya Pak, maaf sekedar masukan menurut saya bagian akhir (resume : 16 dst.) dipindah ke atas setelah flyer 🙏

    BalasHapus
  4. Mantap pak agus, keren tulisannya

    BalasHapus
  5. Balasan
    1. Terima kasih. Semoga bs konsisten menulis.

      Hapus
  6. Semoga tulisan keren ini menjadikan inspirasi untuk menerbitkan buku

    BalasHapus
  7. Wah, sudah siap terbit
    Semoga di lancarkan

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini